DEMOKRASI

loading...

DEMOKRASI KITA

Sumber bacaan: Mohammad Hatta. 2014. Demokrasi Kita pikiran-pikiran tentang demokrasi dan kedaulatan rakyat. Bandung: Sega Arsy.

Kedaulatan rakyat merupakan pemerintahan rakyat yang berdasarkan peraruran-peraturan yang telah disepakati melalui musyawarah. Pemeritahan yang berdasarkan suatu golongan kecil seperti sistem monarki dimana setiap keputusan hanya dikendalikan oleh satu orang saja yaitu raja. Pemerintahan seoerti ini akan cepat runtuh dan tergantikan oleh pemerintahan yang bersendi pada kedaulatan rakyat, seperti demokrasi itu sendiri.

Untuk membentuk suatu pemerintahan yang baik dalam pemerintahan Indonesia tentunya akan bergantung pada suatu golongan yang benar-benar mempunyai kendali ketika pemerintah menjalankan roda pemrintahannya. Yakni sistem demokrasi, dimana nasib Indonesia yang akan bergantung pada keinsyafan politik masyarakatnya. Kesadaran politik masyarakat sangat penting dalam menjalankan pemerintahan yang berlandaskan kedaulatan rakyat. Karena dengan kesadaran politik itu masyarakat bisa berpartisipasi dalam politik bukan hanya pada saat momentum pemilihan umum akan tetapi bisa berpartisipasi dalam hal mengawasi aparatur-aparatur pemerintah agar tidak terjadi penyelewengan kekuasaan atau jabatan. Tanpa itu semua pemerintahan yang berlandaskan kedaulatan rakyat akan ternodai yang disebabkan ketidak tahuan masyarakat itu sendiri tentang poitik.

Maka dari itu salah satu tugas terpenting partai politik bukan hanya sebagai mesin dalam menjalankan roda pemerintahan akan tetapi lebih dari itu juga mempunyai kewajiban untuk mnyadarkan masyarakat Indonesia akan pentingnya kesadaran politik yang berfungsi mengawasi jalannya pemerintahan.

Jika diperhatikan dengan seksama ada tiga point penting dalam pembukaan teks UUD 1945 yaitu:

1.    Pernyataan politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif. Pernyataan tersebut ditandai dengan kalimat yang tertuang di dalamnya yang menyatakan bahwa “penjajahan di atas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan. Sebagai bangsa yang pernah merasakan ketidak adilan hidup dalam pengawasan penjajahan colonial belanda tentu harus berpartisipasi aktif untuk menyatakan pendapatnya secara resmi agar Negara-negara yang masih terjajah  segera terbebas dan mendapatkan kemerdekaannya. Karena penjajahan tidak sesuai degan prikemanusiaan dan pri keadilan sebagaimana yang dijelaskan dalam UUD 1945.

2.    Pernyataann yang menyatakan bahwa tuntutan Indonesia tidak akan tercapai tanpa ridho atau rahmat Allah Swt.  Hal ini sangat jelas karena selama 350 tahun Indonesia berada dalam keuasaan colonial belanda baru pada tahun 1945 secara resmi Indonesia terbebas dari penjajahan tersebut. Indonesia bisa mencapai kemerdekaan tentunya dibarengi dengan usaha para pahlawan pada saat itu dan tidak kalah penting juga  menentukan hasil dari usaha selama ini adalah keridoan Allah Swt. Untuk membebaskan Indonesia dari penjajahan dan mendapatan kemerdekaannya.

3.    Pancasila sebagai ideologi atau falsafah Indonesia. Falsafah atau dasar Negara Indonesia juga dituangkan dalam pembukaan UUD 1945 yang menyatakan bahwa Indonesia berdasarkan kepada ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyarawatan dan perwakilan, dan keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia kelima sila pancasila ini menjadi dasar utama dalam menjalankan pemerintahan Indonesia atau sebagai falsafah hidup dalam berangsa dan bernegara.

Maka dari itu sangat penting untuk membangun suatu Negara berangkat dari kedaulatan rakyat dengan menggunakan sistem demokrasi karena untuk zaman searang sistem inilah yang sangat cocok untuk melanjutkan kehidupan berbangsa dan bernegara yang adil serta menjadikan kepentingan masyarakat sebagai tujuan dalam menjalan roda pemerintahan.